Rabu, 30 April 2014

Paragraf Generalisasi, Analogi dan Sebab – Akibat

Paragraf Generalisasi adalah paragraf yang isinya menarik kesimpulan berdasarkan data yang sesuai dengan fakta.
Paragraf generalisasi ini merupakan salah satu dari paragraf induktif dimana paragraf induktif ini disusun mengikuti pola penalaran induktif. Paragraf ini disusun dengan cara menguraikan beberapa kalimat penjelas yang berisi fakta, bukti, contoh, atau ilustrasi sebagai data empiris yang bersifat khusus pada awal paragraf dan diakhiri dengan kalimat utama sebagai kesimpulan yang bersifat khusus. Paragraf generalisasi ini disusun dengan cara menyajikan beberapa kalimat penjelas sebagai alasan bersifat khusus untuk diambil sebuah kesimpulan bersifat umum pada akhir paragraf sebagai kalimat utama.

Contoh kalimat:

“Direktur Utama PT.KOMPUTER JAYA Mustafa Abubakar memperkirakan bahwa kekurangan komponen IC di sejumlah daerah tidak akan mengganggu stok komponen IC nasional. Bahkan, rencana impor 2007 akan diundur untuk 2008 karena produksi komponen IC dalam negeri dalam beberapa bulan mendatang mencukupi. Mustafa menjelaskan bahwa stok komponen IC per Juli 2012 sebanyak 1,63 juta komponen cukup untuk kebutuhan mahasiswa selama 7 bulan. Rencana pengadaan 1,8 juta komponen tahun ini sudah terpenuhi 1,53 juta komponen dari pembuatan pabrik. Impor komponen IC 2012 diperkirakan hanya 1,3 juta komponen, lebih sedikit 200.000 komponen dari rencana impor tahun 2012. Dengan demikian, cadangan komponen nasional masih dapat mencukupi kebutuhan mahasiswa dan tidak perlu dikhawatirkan sampai akhir 2012 “

Paragraf Analogi adalah penalaran dengan cara membandingkan dua hal yang banyak menandung persamaan. Dengan kesamaan tersebut dapatlah ditarik kesimpulannya. Paragraf analogi ini merupakan bagian paragraf induktif.

Contoh Kalimat :

“Perubahan alam semesta yang mengembang dapat dijelaskan dan disimpulkan dari apa yang terjadi pada komputer yang tersambung ke WIFI. Sebelumnya, komputer itu di koneksikan. Ketika komputer terkoneksi, jaringan pada pada komputer tersebut akan berubah. Semakin banyak jaringan yang kita dapat maka akan semakin cepat prosses internet yang kita sedang jalankan.”

Paragraf Sebab Akibat adalah paragraf yang pernyataan menjadi sebab didahulukan kemudian diikuti akibat yang ditimbulkannya. Paragraf sebab akibat ini dikembangakn dengan proses berfikir kausatif. Proses berfikir ini menyatakan bahwa suatu sebab akan emnimbulkan akibat. Sebab menjadi ide pokok dan akibat menjadi ide penjelas. Hubungan sebab akibat ini dapat dibagi menjadi beberapa macam, yaitu: satu sebab menimbulkan satu akibat, satu sebab menimbulkan banyak akibat, serta sebab akibat berantai.

Contoh Kalimat :


“Komputer / laptop tidak dapat dipisahkan dari manusia,karena barang tersebut sangat membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaan,namun manusia jadi sangat tergantung dengan komputer / laptop.”

Tulisan Ilmiah Masa Kini

Coba anda berikan contoh tulisan ilmiah populer, dengan topik persitiwa-peristiwa yang terjadi saat ini ! (Uploadlah menjadi Tugas 3)
Pemecatan Blanco Dinilai Bersifat Politis
JAKARTA, KOMPAS – Pemecatan Luis Manuel Blanco sebagai pelatih tim nasional sepak bola Indonesia diniilai bersifat politis, bukan dilakukan demi peningkatan prestasi. Pemecatan itu dinilai terkait dengan tarik-menarik kepentingan di antara pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia.
Pendapat tersebut disampaikan sejumlah perwakilan supporter tim nasional (timnas) saat dihubungi Kompas secara terpisah dari Jakarta, Senin (29/4). Menurut Adi Kurniawan, salah seorang pendukung timnas, pergantian pelatih timnas dari Blanco ke Jacksen F Thiago merupakan imbas dari persaingan di internal PSSI. Ia menyebutkan, pemberhentian Blanco terkait erat dengan pergantian Ketua Badan Tim Nasional (BTN) dari Isran Noor ke La Nyalla Mattalitti. “Pergantian ini imbas politik di tubuh PSSI. Jadi, lebih banyak sisi politisnya daripada pertimbangan keolahragaan,” ujarnya.
Soal sosok Jacksen, Adi menilai, ia pelatih yang mumpuni karena berhasil membawa klub yang dilatihnya meraih prestasi. “Jacksen memang pelatih bagus. Namun, proses perekrutan dia sebagai pelatih itu penuh nuansa politis,” ujarnya. Pendapat senada disampaikan Panji Kartiko, juga pendukung timnas. Menurut Panji, proses pergantian pelatih yang tiba-tiba itu menunjukkan ada motif politis di balik keputusan tersebut. “Sebelum mengganti pelatih, pengurus BTN seharusnya melihat dan menganalisis kontrak Blanco. Apakah ada perjanjian yang mengikat, dan kalau dilanggar, sanksinya apa,” katanya.
Gelar dialog
Seperti diketahui, pada 18 April, Ketua BTN La Nyalla mengumumkan penunjukan Jacksen sebagai pelatih tim nasional menggantikan Blanco. Namun, Blanco memprotes keputusan itu dan menunjuk pengacara, yakni Elza Syarief, untuk memperjuangkan agar dirinya bisa kembali melatih tim nasional senior.
Panji menyatakan, untuk menyelesaikan perselisihan dengan Blanco, PSSI harus bersedia menggelar dialog dengan pelatih asal Argentina itu. Dialog juga harus melibatkan Kedutaan Besar Argentina di Indonesia karena kedatangan Blanco merupakan tindak lanjut pembicaraan presiden kedua Negara. “Kalau PSSI membicarakan masalah ini baik-baik, Blanco mungkin akan mengerti. Apalagi kalau dialog melibatkan Kedutaan Besar Argentina di Indonesia,” katanya. (K02)
( Di kutip dari Koran Kompas Edisi Selasa, 30 April 2013 )
Menurut saya, tulisan ilmiah diatas adalah salah satu contoh tulisan ilmiah populer karena telah memenuhi ciri-ciri yang telah dijelaskan oleh dosen saya, Bapak Edy Prihantoro, SS., MMSI dalam materi diktat Bahasa Indonesia 2. Adapun materinya adalah sebagai berikut :
Sasarannya adalah masyarakat umum/awam.
Pada tulisan diatas sasaran pembacanya tidak hanya pecinta sepak bola saja, akan tetapi kepada seluruh rakyat Indonesia, baik itu pecinta sepak bola, pemerhati politik dan sebagainya. Kata-katanya sederhana, mudah diidentifikasi dan dipahami. Kata kata yang digunakan dalam tulisan diatas adalah kata-kata sederhana yang mudah dipahami oleh pembacanya. Tidak memuat Hipotesis. Tulisan diatas tidak memuat hipotesis karena berita yang disampaikan adalah berita yang sudah pasti terlaksana. Isi dan Judul harus informatif dan mudah ditangkap maksudnya. Judul dari tulisandiatas sangat mudah ditangkap karena tidak ada kata-kata yang bermakna ganda (konotasi) pada judulnya. Hanya dengan membaca judulnya saja kita pasti sudah bisa menebak inti dari bacaan tersebut.

Analisis Saya : Sebagai pengamat dan pecinta sepak bola tanah air, saya pun menginginkan unsur-unsur politik dihilangkan dan dilenyapkan dari sepak bola. Politik ya poltik, akan tetapi jangan sampai merembet sampai kepada urusan sepak bola. Semenjak era Nurdin Halid sepak bola kita sudah runyam akan politik dan ketika Djohar Arifin Husein masuk, semakin seperti benang kusut saja sepak bola kita dengan unsure-unsru politik. Baik itu dualisme liga, kacau balaunya timnas, dan lain-lainnya. Oleh karena itu hendaknya bagi BTN, PSSI atau oknum-oknum yang terlibat didalamnya hendaknya dalam memilih pelatih timnas memperhatikan dengan teliti dan seksama agar kejadian seperti Manuel Blanco ini tidak terulang dikemudian hari. Jika sudah seperti ini, siapa yang dirugikan? Sudah pasti PSSI. BTN, timnas dan seluruh warga Negara dan masyarakat pecinta timnas di belahan nusantara pun sangat di rugikan. Bagi saya, siapapun yang melatih timnas tidak masalah, tetapi ia harus memahami tim dengan benar dan pastinya harus mencintai Negara Indonesia.

Kualitas Karya Tulis

1.Kualitas karya tulis ditentukan oleh beberapa aspek, yaitu :
   a. Topik yang menarik
   b. Mudah dipahami oleh pembaca
   Coba Anda jelaskan kedua aspek ini ! (Upload
   menjadi tugas 2)
A.  Topic yang menarik
Pengertian topik adalah berasal dari bahasa Yunani “topoi” yang berarti tempat, dalam tulis menulis berarti pokok pembicaraan atau sesuatu yang menjadi landasan penulisan suatu artikel. Topik merupakan suatu pokok dari sebuah pembicaraan atau sesuatu yang akan menjadi landasan dalam penulisan sebuah artikel. Topik harus mampu mencakup keseluruhan isi tulisan.
Topik harus menarik harus mampu menimbulkan rasa keingintahuan pembaca, pembahasannya tidak terlalu luas juga tidak perlu sempit untuk dikembangkan. Topik yang menarik dan unik pastinya tentu akan menarik orang untuk membaca. Topik yang menarik merupakan aspek yang penting dalam menulis karya ilmiah. Dan topik yang menarik dapat menunjukkan kualitas dalam karya ilmiah. Oleh karena itu ketika kita hendak menulis suatu karya ilmiah, hendaknya kita memikirkan topik yang menarik dan membuat orang tertarik dengan topik yang kita buat.
B. Mudah dipahami oleh pembaca
Karya tulis yang dibuat mudah dipahami oleh pembaca, artinya karya tulis yang kita buat
dapat tersampaikan dengan baik kepada para pembaca, maksud dan isi inti dari karya tulis
yang dibuat dapat dengan mudah dimengerti oleh pambaca. Mudah dipahami atau tidaknya sebuah karya tulis ditentukan oleh Bahasa yang kita gunakan dalam menulis karya tulis tersebut. Bahasa yang digunakan dalam menulis karya tulis sangatlah berperan pada pemahaman para pembaca, semakin baku bahasa yang kita gunakan maka akan semakin sulit para pembaca mengerti karya tulis kita,  maka gunakanlah bahasa yang  tidak terlalu baku untuk membuat karya tulis, namun hindari juga pemakaian bahasa yang kurang sopan pada pembuatan karya tulis, seperti bahasa sehari-hari atau biasa kita sebut  dengan bahasa gaul.

Mudah dipahami oleh pembaca = Topik yang baik ialah yang tidak terlalu panjang, tidak terlalu baku akan tetapi mudah di pahami oleh pembaca. Untuk apa topik panjang ataupun bahasanya baku tetapi pembaca tidak dapat mengerti dan memahami. Lebih baik topik yang pendek, singat, padat, jelas dan mudah dipahami oleh pembaca. Mudah dipahami oleh pembaca merupakan nilai plus bagi penulis, karena tujuan ia (penulis) membuat karya tulis untuk dipahami oleh pembaca sudah terjawab. Oleh sebab itu hendaknya dalam membuat karya tulis kita tak hanya mementingkan kondisi sendiri, tetapi kita pun harus memperhatikan kondisi pembaca agar sang pembaca pun senang dan memahami dengan apa yang kita tulis (buat). Mudah dipahami merupakan aspek yang mentukan kualitas karya tulis.

Selasa, 29 April 2014

Konsep Dasar Sistem

Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel-variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Sistem bisa berupa abstraksi atau fisis (Gordon B. Davis, 2002). Sistem yang abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi yang saling tergantung. Sedangkan sistem yang bersifat fisis adalah serangkaian unsur yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan (Tata Sutabri, 2004).

Dari definisi di atas maka dapat diketahui manfaat sistem yaitu untuk menyatukan atau mengintegrasikan semua unsur yang ada dalam suatu ruang lingkup, dimana komponen-komponen tersebut tidak dapat berdiri sendiri. Komponen atau sub sistem harus saling berintegrasi dan saling berhubungan untuk membentuk satu kesatuan sehingga sasaran dan tujuan dari sistem tersebut dapat tercapai. Pendekatan sistem yang merupakan kumpulan dari komponen atau elemen-elemen merupakan definisi yang lebih luas dibandingkan dengan pendekatan sistem yang prosedural.
Definisi lain dari sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama atau sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi (Hanif Al Fata, 2007).


Konsep Dasar Serta Pengertian Data dan Informasi

Data dalah kumpulan fakta yang tidak teroganisir. Pengolahan data akan mengubah data mentah menjadi informasi (Nurwono, 1994). Informasi adalah hasil pengolahan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem menjadi bentuk yang mudah dipahami oleh penerimanya dan informasi ini menggambarkan kejadian-kejadian nyata untuk menambah pemahamannya terhadap fakta-fakta yang ada, sehingga dapat digunakan untuk pengambilan suatu keputusan. Sumber informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata (Tata Sutabri, 2004).
Kualitas dari suatu informasi tergantung dari 3 (tiga) hal yaitu :
1.      Akurat (accurate)
Informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak boleh menyesatkan. Akurat juga berarti bahwa informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
2.      Tepat waktu (timelines)
Informasi yang sampai pada penerima tidak boleh tertunda. Informasi yang sudah usang nilainya akan berkurang. Karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan suatu keputusan.
3.      Relevan (relevance)
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk penggunanya. Relevansi informasi untuk setiap orang, satu dan lainnya pasti berbeda.

Transformasi Data Menjadi Informasi

Data hanyalah sekumpulan fakta. Namun fakta-fakta tersebut bisa memberikan suatu informasi penting setelah diolah oleh proses-proses pengolahan, analisis, dan sintesis. Pada sistem terkomputerisasi proses penyimpanan data, proses pengolahan, analisis, dan sintesis dan proses penampilan informasi bisa dilakukan oleh komputer.

Contoh data adalah: kumpulan data produk kerajinan, nota-nota transaksi perusahaan, dan sebagainya. Data tersebut akan diolah menjadi suatu informasi. Contoh Informasi adalah: Nilai rata-rata mahasiswa untuk matakuliah tertentu (diperoleh dari penjumlahan seluruh data nilai suatu matakuliah dibagi dengan jumlah mahasiswa). Contoh yang lain adalah: laporan pendapatan perusahaan (diperoleh dari analisa nota-nota transaksi perusahaan).

Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Tata Sutabri, 2004).
Manfaat adanya sistem informasi dalam suatu instansi yaitu:
1.      Menyajikan informasi guna mendukung pengambilan suatu keputusan.
2.      Menyajikan informasi guna mendukung operasi harian.
3.      Menyajikan informasi yang berkenaan dengan kepengurusan.

Beberapa komponen sistem informasi dapat diklasifikasikan sebagai :
1.      Perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang berfungsi sebagai mesin.
2.  Manusia (people) dan prosedur (procedures) yang merupakan manusia dan tata cara menggunakan mesin.

3.      Data merupakan jembatan penghubung antara manusia dan mesin agar terjadi suatu proses pengolahan data.

Pengertian Bahasa Pemrograman C

Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richards pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide pada Ken Thompson yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut dengan B pada tahun 1970. Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C yang ditulis oleh Dennis Ritchie sekitar tahun 1970-an di Bell Telephone Laboratories Inc. (sekarang adalah AT&T Bell Laboratories). Bahasa C pertama kali digunakan pada komputer Digital Equipment Corporation PDP-11 yang menggunakan sistem operasi UNIX.

Standar bahasa C yang asli adalah standar dari UNIX. Sistem operasi, kompiler C dan seluruh program aplikasi UNIX yang esensial ditulis dalam bahasa C. Kepopuleran bahasa C membuat versi-versi dari bahasa ini banyak dibuat untuk komputer mikro. Untuk membuat versi-versi tersebut menjadi standar, ANSI (American National Standard Institutes) membentuk suatu komite (ANSI Committee X3J11) pada tahun 1983 yang kemudian menetapkan standar ANSI untuk bahasa C. Standar ANSI ini didasarkan kepada standar UNIX yang diperluas.

Bahasa C mempunyai kemampuan lebih dibanding dengan bahasa pemrograman yang lain. Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang bersifat portabel, yaitu suatu program yang dibuat dengan bahasa C pada suatu komputer akan dapat dijalankan pada komputer lain dengan sedikit (atau tanpa) ada perubahan yang berarti.

Bahasa C merupakan bahasa yang biasa digunakan untuk keperluan pemrograman sistem, antara lain untuk membuat:

1. Assembler
2. Interpreter
3. Compiler
4. Sistem Operasi
5. Program bantu (utility)
6. Editor
7. Paket program aplikasi

Beberapa program paket yang beredar seperti dBase dibuat dengan menggunakan bahasa C, bahkan sistem operasi UNIX juga dibuat dengan menggunakan bahasa C. Bahasa C sesungguhnya merupakan bahasa pemrograman yang serbaguna dan pemakaiannya tidak terbatas untuk pemrograman sistem, namun juga dapat digunakan untuk aplikasi bisnis, matematis maupun games, bahkan untuk aplikasi kecerdasan buatan.

Dalam beberapa literatur, bahasa C digolongkan sebagai bahasa tingkat menengah (medium level language). Penggolongan ini bukan berarti bahasa C kurang ampuh atau lebih sulit dibandingkan dengan bahasa tingkat tinggi (high level language - seperti Pascal, Basic, Fortran, Java, dan lain-lain), namun untuk menegaskan bahwa bahasa C bukanlah bahasa yang berorientasi pada pada mesin yang merupakan ciri dari bahasa tingkat rendah (low level language), yaitu bahasa mesin dan assembly.

Pada kenyataannya, bahasa C mengkombinasikan elemen dalam bahasa tingkat tinggi dan bahasa tingkat rendah, yaitu kemudahan dalam membuat program yang ditawarkan pada bahasa tingkat tinggi dan kecepatan eksekusi dari bahasa tingkat rendah.



Kerangka Dasar Bahasa Pemrograman C

 Bahasa pemrograman C sama seperti bahasa pemrograman lainnya yang memiliki kerangka dasar. Kerangka Dasar Bahasa C adalah sebagai berikut :
       
1.      Fungsi main().
Fungsi main merupakan fungsi utama yang wajib ada pada saat kita membuat program dengan bahasa C. Dalam sebuah project hanya boleh ada 1 buah fungsi main() saja. Namun dalam bahasa C, tidak membatasi hanya boleh 1 fungsi saja, melainkan kita juga diperbolehkan untuk membuat fungsi-fungsi lain selain fungsi main() yang bisa mempermudah kita dalam membuat sebuah program.

2.      Deklarasi variabel
Pendeklarasian variabel ini dilakukan untuk mendaftarkan variabel apa saja yang akan kita gunakan dalam program yang kita buat. Pendeklarasian variabel ini biasanya sekaligus dengan mencantumkan tipe data dari variabel tersebut.

3.      Perintah (statement)
Perintah merupakan deretan program yang kita buat dalam sebuah project.
      
4.      Akses library
Digunakan untuk mengakses library apa saja yang kita perlukan dalam pembuatan sebuah program.
      
5.      Komentar
Komentar merupakan sebuah kalimat yang biasanya dicantumkan oleh seorang programer sebagai sebuah catatan kecil yang mana komentar ini tidak akan ikut di compile atau diproses.



Kelebihan dan Kekurangan Bahasa Pemrograman C



Bahasa C mempunyai beberapa kelebihan dibanding dengan bahasa pemrograman yang lain, yaitu:

KELEBIHAN

1. C mempunyai operator yang lengkap untuk memanipulasi data.
2. Berbagai struktur data dan pengendalian proses disediakan dalam C, sehingga memungkinkan dibuat program yang terstruktur, bahkan program yang berorientasi pada objek (OOP = Object Orientied Programming).
3. Dibanding dengan bahasa mesin atau rakitan (assembly), C jauh lebih mudah dipahami dan pemrogram tidak perlu tahu detail mesin komputer yang digunakan sehingga tidak menyita waktu dalam menyelesaikan masalah ke dalam bentuk program. C merupakan bahasa yang berorientasi pada permasalahan (objek), dan bukan berorientasi pada mesin.
4. Kecepatan eksekusi C mendekati kecepatan eksekusi program yang dibuat dengan bahasa tingkat rendah, namum kemudahan dalam memprogram setara dengan bahasa tingkat tinggi.
5. C memungkinkan memanipulasi data dalam bentuk bit maupun byte secara efisien. Disamping itu juga memungkinkan untuk melakukan manipulasi alamat dari suatu data yang dalam C dinamakan pointer.


KEKURANGAN

Adapun kelemahan --atau lebih tepatnya kesulitan bahasa pemrograman C terutama yang dirasakan oleh pemrogram pemula diantaranya adalah:
1. Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai, yang jika belum familiar akan menimbulkan masalah.
2. Para pemrogram C tingkat pemula umumnya belum pernah mengenal pointer dan tidak terbiasa menggunakannya, padahal keampuhan bahasa C justru terletak pada pointer.

Senin, 28 April 2014

Sekilas Tentang SQL Server

MS SQL Server adalah salah satu produk Relational Database Management System (RDBMS) populer saat ini. Fungsi utamanya adalah sebagai database server yang mengatur semua proses penyimpanan data dan transaksi suatu aplikasi.
Dalam DBMS seperti MS SQL Server biasanya tersedia paket bahasa yang digunakan untuk mengorganisasi basis data yang ada, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML).
Data Definition Language (DDL)
Data Definition Language (DDL) adalah satu paket bahasa DBMS yang berguna untuk melakukan spesifikasi terhadap skema basis data. Hasil kompilasi dari DDL adalah satu set tabel yang disimpan dalam file khusus yang disebut Data Directory/Dictionary. Secara umum perintah perintah dalam DDL berhubungan dengan operasi-operasi dasar seperti membuat basis data baru, menghapus basis data, membuat tabel baru, menghapus tabel, membuat indeks, mengubah struktur tabel. Contoh perintah DDL misalnya, Create Table, Create Index, Alter, dan Drop Database
Data Manipulation Language
Data Manipulation Language (DML) adalah satu paket DBMS yang memperbolehkan pemakai untuk mengakses atau memanipulasi data sebagaimana yang telah diorganisasikan sebelumnya dalam model data yang tepat. Dengan DML dapat dilakukan kegiatan :
ƒ Mengambil informasi yang tersimpan dalam basis data.
ƒ Menyisipkan informasi baru dalam basis data.
ƒ Menghapus informasi dari tabel.
Terdapat dua tipe DML yaitu prosedural dan non prosedural.
Prosedural DML membutuhkan pemakai untuk menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan dan bagaimana cara mendapatkannya, sedang non prosedural DML membutuhkan pemakai untuk menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa tahu bagaimana cara mendapatkannya.
SQL merupakan kependekan dari Structured Query Language (Bahasa Query Terstruktur). SQL lebih dekat dengan DML dari pada DDL. Namun tidak berarti SQL tidak menyediakan perintah DDL. SQL lebih menekankan pada aspek pencarian dari dalam tabel. Aspek pencarian ini sedemikian penting karena di sinilah sebenarnya inti dari segala upaya kita melakukan pengelolaan data. Data dalam basis data diorganisasi sedemikian rupa dengan tujuan untuk memudahkan pencarian di kemudian hari.
Sebagai sebuah bahasa, SQL telah distandarisasi dan mengalami beberapa perubahan atau penyempurnaan. SQL muncul pertama kali pada tahun 1970 dengan nama Sequel (nama yang masih sering digunakan hingga saat ini). Standarisasi yang pertama dibuat pada tahun 1986 oleh ANSI (American National Standards Institute) dan ISO (International Standard Organization), yang disebut SQL-86. Pada tahun 1989 SQL-86 diperbaharui menjadi SQL-89. Standar terakhir yang dibuat adalah SQL-92.
Pernyataan-pernyataan SQL digunakan untuk melakukan beberapa tugas seperti : update data pada basis data, atau menampilkan data dari basis data. Beberapa software RDBMS yang dapat menggunakan SQL, seperti : Oracle, Sybase, Microsoft SQL Server, MySQL, Microsoft Access, Ingres, dsb.

Setiap software basis data mempunyai mungkin bahasa perintah / sintaks yang berbeda, namun pada prinsipnya mempunyai arti dan fungsi yang sama.

Artikel Java Programming

Java adalah sebuah bahasa pemrograman komputer kompilasi bytecode yang tidak bergantung pada sistem operasi atau platform dan termasuk berbasis pada object oriented programming.
Sejarah singkat Java
  • Java diciptakan setelah C++ oleh Sun microsystems.
  • Proyek Java dimulai tahun 1991 oleh sejumlah insinyur pada perusahaan Sun Microsystem Inc, dengan ide menggunakan bahasa komputer yang tidak mengacu pada sebuah arsitektur. Proyek ini diberi kode sandi Green.
  • Tahun 1992, proyek Green meluncurkan produk pertama ' *7 '.
  • Tahun 1993 dan separuh th 1994, berganti nama First Person, tetapi bubar.
  • Tahun 1995, dibuatlah browser yang mampu menerjemahkan kodebyte tingkat menengah. Dan bahasa Java mulai digunakan secara luas.
Beberapa sifat-sifat / Karakteristik bahasa Java antara lain :
  • Platform Independence. Dapat dipindah-pindahkan di antara bermacam-macam platform dan SO. Begitu pula sourcecode-nya.
  • Program yang dihasilkan dalam bahasa Java dapat berupa applet (aplikasi kecil yang jalan di atas web browser).
  • Berupa aplikasi mandiri yang dijalankan dengan program Java Interpreter.
  • Setiap program yang ditulis dalam bahasa Java, hasil kompilasinya berupa bytecode, yaitu sekumpulan instruksi yang terlihat seperti kode mesin, tetapi tidak spesifik untuk satu jenis prosessor tertentu.
  • Berbasis Object Oriented Programming.
  • Dan masih banyak lagi.
Keunggulan Java :
  • Sederhana
  • Berorientasi Object
  • Terdistribusi
  • Kuat / Robust = mengurangi bug / error
  • Aman = memungkinkan bebas virus
  • Netral Arsitektur = mudah diterjemahkan
  • Portable
  • Interpreter = diakses komputer yang memiliki interpreter.
  • Kinerja tinggi
  • Multithreaded = melakukan lebih dari satu pekerjaan.
  • Dinamis = mudah diadaptasikan untuk lingkungan yang akan berkembang.
Java dengan bahasa yang lain :
  • Java tidak sama dengan Javascript, salah satu contoh perbedaannya adalah javascript hanya terbatas pada fungsi browser, sedang Java mirip syntax dengan C++. Tetapi syntax Java tidak memerlukan header file, pointer arithmatic, struktur, union, operator overlading, class virtual dan lain-lain. Perancang tidak memperbaiki beberapa kelemahan pada C++, seperti switch statemen. Jika kita mengenal C++ dengan baik, akan lebih memudahkan berpindah ke syntax Java.
  • Jika kita menguasai Visual Basic, kita tidak berpendapat bahwa Java sederhana. Akan ada banyak syntax asing. Yang menarik di Visual Basic adalah lingkungan perancangan visual yang harus diprogram secara manual di Java.
Arsitektur Java
Arsitektur Java adalah kombinasi dari 4 komponen yaitu :
  • Java Programming Language
  • Java Class file Format
  • Java Application Programming Interface (APIs)
  • Java Virtual Machine (JVM)
Java Virtual Machine (JVM)
  • JVM adalah mesin computing abstrak yang menerjemahkan kompiler program Java/jembatan antara program dan keunikan platform.
  • JVM menyembunyikan kompleksitas platform dari program yang kita buat dan merupakan jantung program.
  • Secara sekilas lapisan tambahan tersebut menyebabkan aplikasi berjalan lambat dibanding aplikasi platform. Namun sekarang telah dikenal Just In Time (JIT) compiler. JIT ini membaca program java, dan segera melakukan kompilasi terhadap program java tersebut menjadi program spesifik platform. Contoh JVM pada web browser, begitu web browser misal Netscape menerima applet, ia akan mengkompilenya dengan JT (optimasi JIT dilakukan oleh para vendor).
Format File Class Java
  • JVM tidak dapat langsung menerjemahkan ke Java Programming language atau API sekalipun.
  • Dalam Java, misalkan kita mengetik kode dengan text editor favorit, kemudian menyimpannya sebagai file dengan ekstensi Java. Lalu Java kompiler kita mengkompilasi kode tersebut menjadi Java Bytecode, tersimpan dalam ekstensi Calass. Java bytecode tersebut akan ditangani untuk dieksekusi oleh JVM yang saat ini ada dua modus dengan atau tanpa JIT.               
Java Programming Language (Bahasa aplikasi program Java)
Bahasa Program ini lebih mengacu pada core java programming. Diantaranya termasuk :
  • Method, Interface and class design, Threading, Even Handling, Perfomance and memory management, Controlling Access to Resources.
  • Aplication Programming Interface's (API's)
Beberapa Edisi program Aplikasi (API - Aplication Programming Interface)
  • J2SE - Java 2 Standard Edition - Platform ini berisikan paket Java standar dan GUI dalam Standard Edition mencakup :
    1. Swing Components (paket komponen aplikasi java dalam
        direktori JTree C : /
    2. J2sdkee 1.2.1 = java 2 SDK software platform.
    3. JavaStuff
    4. Jdk_1.3 = Java Development Kit, JRE termasuk di dalamnya.
    5. Jsse 1.0.1
    6. Data transfer API
    7. Printing API
    8. JDBC
    9. JNI (Java and nonjava code interface), dll
  • J2EE - Java 2 Enterprise Edition - Paket ini berisikan develop aplikasi berbasis web.
  • J2ME - Java 2 Micro Edition - Untuk produk konsumer lingkungan teknologi mobile.
     
PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK (OOP)
Java adalah bahasa yang termasuk dalam pemrograman berorientasi object. Berbandingan anologi aliran dan interaksi antar object antara Structured Procedural Programming (Basic, Pascal, C etc).
Ide tentang Object Oriented
Object mempresentasikan entitas pada dunia nyata. Dalam membuat mobil kita dimulai dari memecah-mecah kompleksitas sistem mobil ke dalam bagian kecil, seperti roda, kemudi, dan sebagainya.
Pada masing-masing bagian kecil itu kita definisikan field-field, seperti warna atau daya cengkeram. Selain itu, kita definisikan apa saja yang bisa dilakukan terhadap bagian-bagian itu. Perintah-perintah yang bisa diterima itu disebut method.
Antarmuka dalam interaksi antar obyek tersebut adalah method-method yang dimiliki object. Objek-objek itu berinteraksi dengan saling memanggil method dari suatu objek, atau sering disebut message passing.
Tiga Pilar OOP :
  • Encapsulation
    Terdiri dari method-method dalam Class, tahapnya meliputi Constructor dan Destructor.
  • Inheritance (Pewarisan Sifat)
    Dengan inheritance, pengembang software dapat bekerja lebih efesien dan lebih cepat. Berkat inheritance, dapat digunakan definisi class yang sudah pernah dibuat sebelumnya untuk membuat class-class lain yang menyerupai class tersebut.
  • Polymorphism
    Polymorphism didefiniskan sebagai kemampuan beberapa objek bertipe sama, bereaksi secara berbeda terhadap message yang sama.
Object dan Class
Class adalah template untuk obyek-obyek yang memiliki sifat yang sama. Dalam menulis program yang berorientasi objek yang sebenarnya melainkan class dari objek tersebut.
Instance adalah kata lain dari objek. Dalam bahasa OOP kita harus terlebih dahulu membuat instance dari class tersebut. Jika Class adalah representasi generik dari objek, instance adalah representasi konkritnya.
Bahasa Java telah menyediakan Class Library, yaitu kumpulan class-class yang telah siap digunakan untuk membuat program-program baru. Class Library telah menyediakan class-class dasar seperti fungsi matematika, array string dan sebagainya hingga ke class untuk graphic, networking dan terutama internetworking (berbasis protokol TCP/IP).
Tujuan & Keuntungan dari Analis Berorientasi Obyek :
  • Lebih memahami inti permasalahan.
  • Dalam mengorganisasi analis dan spesifikasi dengan metode yang digunakan cara berpikir manusia.
  • Mengurangi jarak antara aktivitas analis yang berbeda dengan membuat atribut dan metode menjadi menjadi satu kesatuan.
  • Pewarisan dapat dilakukan dengan memberikan identifikasi sesuatu yang umum pada atribut dan metode.
  • Menjaga stabilitas atas perubahan kebutuhan pada system yang sama.
  • Hasil analisis dapat digunakan kembali.
  • Menghasilkan penggambaran yang konsisten.

Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi terhadap Masyarakat

Perkembangan teknologi informasi sangat penting bagi masyarakat dalam hal bersosialisasi dan berinteraksi. Perkembangan teknologi informasi menyebabkan perubahan yang signifikan pada kehidupan masyarakat dalam segala peradaban dan kebudayaan mereka. Saat ini kemajuan teknologi seperti televisi, telepon dan HP, serta internet tidak hanya dinikmati oleh masyarakat kota, namun masyarakat desa pun juga bisa menikmatinya.
    Perkembangan dan kemajuan teknologi informasi mendorong masyarakat dalam era peradaban baru yaitu era informasi. Ciri-ciri utama era informasi adalah semakin banyak aktivitas sektor kehidupan manusia yang berlangsung dengan perantara atau hanya mungkin terjadi dengan adanya teknologi informasi. Sehingga menyebabkan adanya ketergantungan pada sumber energi, sumber pangan, dan sumber daya strategis lainnya. Apabila terjadi sesuatu hal dalam dunia maya (internet), maka akan berdampak juga dalam dunia nyata.
    Dalam era bisnis globlal, pengaruh kemajuan teknologi informasi tidak bisa dihindari, seperti penggunaan telepon faksimili, komputer, dan satelit dalam berbagai aktivitas sarana berkomunikasi perusahaan. Teknologi informasi memungkinkan manusia untuk memperoleh informasi dari tempat yang berjauhan dalam waktu yang singkat dan dengan biaya yang murah.
    Teknologi informasi digunakan hanya terbatas pada pemrosesan data. Semakin berkembangnya teknologi informasi, semua aktivitas saat ini telah dimasuki oleh aplikasi dan otomatisasi teknologi informasi.
    Dalam kehidupan sehari-hari, teknologi informasi memiliki dampak positif dan dampak negatif. Segala informasi baik yang bernilai positif maupun negatif dapat diakses oleh semua kalangan masyarakat.

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DI INDONESIA

Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, pendidikan, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global. Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi teknologi informasi dan teknologi komunikasi ini adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi seperti informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani. Kemudian untuk profesi seperti sains, teknologi, perdagangan, berita bisnis, dan asosiasi profesi. Sarana kerjasama antara pribadi atau kelompok yang satu dengan pribadi atau kelompok yang lainnya tanpa mengenal batas jarak dan waktu, negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor lainnya yang dapat menghambat pertukaran pikiran. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komunikasi memacu suatu cara baru dalam kehidupan, dari kehidupan dimulai sampai dengan berakhir, kehidupan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan ini sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik. Dan sekarang ini sedang semarak dengan berbagai huruf yang dimulai dengan awalan e- seperti e-commerce, e-government, e-education, e-library, e-journal, e-medicine, e-laboratory, e-biodiversitiy, dan yang lainnya lagi yang berbasis elektronika. EVOLUSI EKONOMI GLOBAL 1. Ekonomi Agraris, sampai dua ratus tahun yang lalu ekonomi dunia bersifat agraris dimana salah satu ciri utamanya adalah tanah merupakan faktor produksi yang paling dominant. 2. Ekonomi Industri , sesudah terjadi revolusi industri, dengan ditemukannya mesin uap, ekonomi global ber-evolusi ke arah ekonomi industri dengan ciri utamanya adalah modal sebagai faktor produksi yang paling penting. 3. Ekonomi Informasi, saat ini, manusia cenderung menduduki tempat sentral dalam proses produksi, karena tahap ekonomi yang sedang kita masuki ini berdasar pada pengetahuan (knowledge based) dan berfokus pada informasi (information focused). Dalam hal ini telekomunikasi dan informatika memegang peranan sebagai teknologi kunci (enabler technology). Kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi begitu pesat, sehingga memungkinkan diterapkannya cara-cara baru yang lebih efisien untuk produksi, distribusi dan konsumsi barang dan jasa. Proses inilah yang membawa manusia ke dalam Masyarakat atau Ekonomi Informasi. Masyarakat baru ini juga sering disebut sebagai masyarakat pasca industri. Apapun namanya, dalam era informasi, jarak fisik atau jarak geografis tidak lagi menjadi faktor dalam hubungan antar manusia atau antar lembaga usaha, sehingga jagad ini menjadi suatu dusun semesta atau “Global village”. Sehingga sering kita dengar istilah “jarak sudah mati” atau “distance is dead”, yang makin lama makin nyata kebenarannya. Dalam kehidupan kita dimasa mendatang, sektor teknologi informasi dan telekomunikasi merupakan sektor yang paling dominan. Siapa saja yang menguasai teknologi ini, maka dia akan menjadi pemimpin dalam dunianya.

Generasi Komputer

Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan tentang Generasi Komputer. Namun sebelum itu akan dijelaskan dahulu pengertian Komputer.
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah informasi."
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.



Generasi komputer
Generasi pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
Generasi kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Generasi ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) pada tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Generasi keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
Generasi kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.